Pancake For Breakf…oops, Brunch

Setelah “dikurung” dalam kamar lebih dari seminggu karena sakit cacar, kayaknya Naufal nggak sabar buat beraktifitas lagi. Nggak sabar buat bercanda-canda sama adiknya, Kayyisha. Nggak sabar buat gambar-gambar di whiteboard. Nggak sabar buat eksplorasi segala macam, salah satunya eksplorasi dapur (baca: ngacak-ngacak).

Salah satu kebiasaannya, kalau lagi bosan sarapan cepat saji (roti, sereal atau oatmeal), dia pasti buka resep dan nangkring di depan kulkas buat nyari-nyari ide masak.

Sekarang, kami punya program super hemat dan lebih efisien dalam segala hal, termasuk urusan nyetok bahan makanan. Sebelumnya (saat masih di Australia) kami biasa punya stok (hampir) lengkap bahan makanan di lemari dan kulkas, supaya gampang kalau mau bikin apa-apa. Tapi sekarang nggak lagi. Berhubung kami pikir buat nyari bahan yang kita butuhkan nggak susah. Plus, dari pengalaman sebelumnya, saat kami moving out banyak banget bahan-bahan makanan yang expired dan hampiiir expired.

Mubazir, kan?

DSC_0011
gayanya serius kalau lagi masak, lho

Jadi dalam rangka program “SAVE THE EARTH” untuk hidup efisien, efektif dan produktif, kami membatasi stok bahan sesuai kebutuhan jangka pendek.

Masalahnya, Naufal yang ide masaknya kayak jelangkung, alias datang tak dijemput pulang tak diantar (baca: unpredictable), kami nggak bisa menyediakan bahan tepat saat dia butuh. Seperti tadi pagi.

DSC_0010
adonan kedua mulai kelihatan cantik
DSC_0012
sang fotografer pun kebagian juga

Sambil bolak-balik baca buku resep, trus nangkringin kulkas dan rak makanan. Merenung lama, baru lampu nyala di atas kepalanya hampir 2 jam kemudian. Bayangkan…lama bener dia cari inspirasi. Sampai-sampai waktu sarapannya berubah jadi brunch.

Akhirnya, ketemu deh idenya buat bikin PANCAKE. And he made it from scratch, sodara-sodara.

Adonan pertama gagal. Adonan kedua…..sukseees. Saya sih nggak paham deh dia pakai resep apa. Yang jelas, dia taro ipad di depannya buat ngintip resep dari internet.

Dan, taraaaaa…… Setengah jam kemudian, sepiring pancake dengan whippedcream terhidang di depan saya. dan sayapun jadi dua kali sarapan. Ampun dije, dia sukses menggagalkan program dietkuh. 

Yah, inilah penampakan pancake karya Naufal. Silakan menikmati. ^^

2 thoughts on “Pancake For Breakf…oops, Brunch

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *